Biaya bangun rumah 100 meter

Acuan Biaya Bangun Rumah Luas 100 meter persegi

Terdapat beberapa alternatif untuk membangun rumah impian anda dengan luas tanah 100 meter persegi, bisa menggunakan jasa kontraktor atau membangunnya secara mandiri. Untuk membangun rumah impian maka diperlukan perhitungan secara matang dan harus repot akan hal itu jika sobat ingin membangun rumah sendiri tanpa menggunakan jasa pihak kontraktor. dan berapakan biaya bangun rumah 100m2 atau biaya bangun rumah per meter yang harus sobat ketahui? simak ulasan lengkapnya dibawah ini.

Salah satu keuntungan yang bisa sobat dapatkan jika membangun rumah sendiri adalah sobat bisa menyesuaikan budget dengan type rumah yang akan dibangun. solusi terbaik membangun rumah sendiri adalah dengan menggunakan metode hitungan per meter. karena hal tersebut dinilai lebih dapat menekan anggaran yang bisa disesuaikan dengan budget yang sobat miliki.

Biaya bangun rumah per meter juga tidak terlepas dari hitungan krusial seperti upah biaya tukang, harga material dan tipe rumah itu sendiri. Dan biaya atau harga bangun rumah per meter tidak bisa disama ratakan, karena hal ini mengacu pada ketentuan harga ditiap wilayah yang berbeda sesuai dengan NJOP yang berlaku di daerah masing-masing.

Sebelum memutuskan untuk membangun rumah, ada baiknya Anda mengetahui beberapa tips cara menghitung biaya membangun rumah per meter sebagai berikut.

Biaya bangun rumah 100 meter

7 Tips cara menghitung biaya bangun rumah 100 meter persegi

  1. Harga jual ditentukan oleh lokasi properti

Salah satu aspek yang dapat menentukan apakah biaya per meter membangun rumah tinggi adalah lokasi properti. harga tanah yang dijual dipusat kota cenderung memiliki harga yang lebih mahal jika dibandingkan dengan tanah yang berada dipinggiran kota. Jika berada di daerah rawan banjir, biasanya dijual dengan harga lebih murah.

  1. Tentukan ukuran dan tipe rumah

Dengan menentukan ukuran dan tipe rumah Anda, Anda dapat memperkirakan biaya per meter yang dibutuhkan untuk membangun rumah Anda. Cukup dengan menentukan pilihan rumah yang sesuai dengan anggaran dana yang sobat miliki.

Baca juga Rekomendasi Jasa Renovasi Rumah Bandung Terbaik

  1. Rancang ruang Anda sesuai dengan kebutuhan Anda

Untuk menekan biaya membangun rumah, setiap ruangan harus didesain sesuai dengan kebutuhan Anda. Putuskan berapa banyak kamar tidur yang Anda butuhkan sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra hanya untuk menambahkan lebih banyak kamar ke rumah Anda nanti.

  1. Lakukan RAB secara rinci

Tip terakhir dalam menghitung biaya membangun rumah per meter adalah dengan membuat RAB secara rinci. Uraikan secara lengkap semua kebutuhan material dan biaya konstruksi dalam RAB. RAB adalah dasar untuk mengelola pengeluaran dan anggaran. Untuk menghindari kebingungan, berikut adalah lima cara yang bisa Anda pelajari cara membuat RAB sendiri di rumah.

Untuk menghindari meledaknya anggaran Anda, Anda harus menghindari perfeksionisme. Batasi pengeluaran yang tidak perlu hanya untuk melengkapi detail rumah Anda. Berikut adalah uraian perhitungan terbaru dan contoh biaya membangun rumah per meter.

Simulasi Rincian Angaran Biaya bangun Rumah 100m2

Membangun rumah dengan meteran membutuhkan penganggaran yang menyeluruh, mulai dari bahan inti seperti dinding, langit-langit dan lantai hingga finishing. Ini akan memberi Anda perkiraan biaya total.

Simulasi selanjutnya adalah membangun rumah mewah minimal dengan panjang 10 m dan lebar 10 m = 100 m². Menghitung total biaya konstruksi per meter persegi Rp 4 juta.

Jadi total biaya pembangunan rumah tersebut adalah Rp 400 juta. Contoh simulasi membangun rumah per meter:

100 m² (ukuran rumah) x Rp 4 juta (total biaya per meter persegi) = Rp 400 juta.

Baca juga Intip Biaya Bangun Ruko 3×4 dan 4×6, Cocok Buat Toko Kecil-kecilan

Tips Menghitung Biaya bangun rumah 100 m2

  1. Luas bangunan

Pertama yang harus anda lakukan untuk membangun rumah 100 m adalah dengan menentukan luas bangunan yang akan dibangun terlebih dahulu. Misal jika anda ingin membangun rumah yang berukuran 100m2, maka keputusan tersebut jangan berubah sampai terlaksananya pembangunan.

hal tersebut bertujuan agar anda bisa menentukan dan memperkirakan anggaran dan biaya yang dibutuhkan dari jauh-jauh hari. harus dipersiapkan dengan matang semuanya, agar pelaksanaan pembangunan bisa terestimasi dengan baik dan anggaran tidak jauh meleset dari budget yang dimiliki.

  1. Rincian Material

Kedua, setelah melakukan dan menentukan luas bangunan yang akan dibangun, maka langkah selanjutnya adalah dengan membuat rincian bahan bangunan atau material yang akan digunakan selama masa pembangunan.

semisal, untuk bahan pembuatan tembok bangunan apakah ingin menggunakan bata merah, bata hebel atau batako. pada intinya, tentukan segala sesuatu secara detail dan rinci, jika terdapat kekurangan maka bisa dikonsultasikan dengan bagian tukang.

  1. List Harga Material Bangunan

Dengan menentukan harga material bangunan yang terperinci, maka hal tersebut bisa mengurangi resiko anggaran bangunan merugi dan tidak terlalu mepet dengan anggaran. tips nya adalah sobat bisa langsung datang pada toko bangunan untuk menanyakan harga detail dari setiap material bangunan yang dibutuhkan, atau bertanya pada tukang yang berpengalaman.

 

BR Creator

Saya adalah Penulis Utama dari BR Creator, Specialist SEO dengan kategori Interior Desain, Bangun Rumah, Renovasi dan Home Decor Lainnya.

Leave a Comment