Jasa renovasi rumah adalah perbaikan fisik bangunan atau pembangunan ulang. Jadi boleh untuk skala kecil (perbaikan ringan) hingga perubahan besar-besaran seperti merobohkan rumah Anda lalu membangun rumah yang baru. Bicara soal renovasi, pasti kalian juga penasaran dengan harganya. Kalau menurut para kontraktor yang sudah berpengalaman, biaya renovasi tak jauh beda dengan biaya membangun rumah.

Itu jika skalanya besar, jika hanya perbaikan kecil, tentu saja lebih murah. Tapi sebelum mencari tahu harga, kita ketahui dulu bagaimana sistem suatu jasa renovasi bekerja. Dengan ini kita bisa tahu biaya menggunakan jasa renovasi rumah mereka itu berapa:

Perkiraan Biaya Jasa Renovasi Rumah

jasa renovasi rumah

Tiap-tiap jasa pastinya memasang harga yang berbeda-beda. Yang penting, perbedaannya tidak begitu jauh. Maka dari itu di sini kita akan membuat perkiraan. Setidaknya, ketahui dulu 3 sistem pembayaran kontraktor renovasi rumah bekerja:

1. Kontraktor Renovasi Harian

Mereka adalah kontraktor yang bekerja dan dibayar per hari. Harga jasanya dimulai dari Rp 120 ribu sampai Rp 200 ribu atau bisa lebih mahal lagi. Sistem kerja kontraktor renovasi rumah harian ini, mereka dibayar per hari tak peduli dalam satu hari itu pekerjaan apa saja yang mereka selesaikan. Mahal harganya jasa ditentukan oleh lama pengerjaan.

2. Kontraktor Renovasi Borongan Jasa

Harga jasanya ditentukan oleh luas proyek. Untuk sistem ini, bayaran dan hasil kerja sudah pasti, tak seperti sistem bayaran harian yang masih abstrak hasil kerjanya. Biayanya biasanya Rp 700 ribu atau Rp 1 juta per m2. Bisa juga lebih mahal. Anda hanya akan membayar mereka setelah pekerjaan mereka selesai. Dan mahal harganya jasa ditentukan oleh luas.

3. Kontraktor Renovasi Borongan Jasa dan Material

Cara kerjanya sama dengan kontraktor borongan, cuma bukan jasa saja yang Anda dapatkan, tapi juga material bangunan. Biaya untuk jasa ini dimulai dari Rp 3 juta per m2 hingga Rp 4,5 juta per m2.

Makin berkualitas material bangunan yang dipakai, maka makin mahal harga jasanya. Biasanya jasa ini juga memberikan gratis desain gambar atau gratis jasa arsitek (jika menemukan jasa kontraktor renovasi yang tepat).  Setelah melihat 3 cara mengetahui biaya jasa renovasi rumah, sekarang kita bisa melihat masing-masing biaya untuk pekerjaan yang dilakukan.

Estimasi dan Perkiraan Biaya Renovasi Rumah

Agar lebih mudah menemukan harga yang paling mendekati, kami akan membaginya lagi ke dalam kategori-kategori tertentu.

Biaya Renovasi Rumah untuk Perbaikan Ringan

Maksud dari perbaikan ringan ini adalah, bukan merenovasi seluruh rumah. Tapi hanya beberapa bagian saja, seperti renovasi kamar tidur, dapur, mengecat dinding, ganti keramik dan sejenisnya. Berikut adalah beberapa biaya renovasi rumah yang berlaku di kalangan jasa kontraktor atau tukang bangunan:

  • Renovasi Lantai Keramik: Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu per m2
  • Renovasi Cat Ulang Tembok Rumah: Rp 45 ribu per m2
  • Renovasi Plafon Gypsum: Rp 200 ribu per m2
  • Renovasi Rangka Atap: Rp 200 ribu per m2 hingga Rp 250 ribu per m2
  • Renovasi Kamar Tidur ukuran 2×3: Rp 740 ribu hingga Tp 1 juta
  • Renovasi Dapur (cat tembok, keramik dinding, rak dinding, pembatas ruang non permanen, bingkai jendela, biaya pemasangan): dimulai dari harga Rp 2,5 juta
  • Renovasi Kamar Mandi: Rp 270 ribu per m2 termasuk bahan
  • Renovasi Ruang Tamu (fasilitas lengkap): Rp 9 juta atau lebih
  • Renovasi Pagar Rumah: Rp 200 ribu sampai Rp 750 ribu per pagar rumah untuk kisaran tinggi 1,8 – 2,5 meter dan panjang 2,4 – 3,5 meter

Kira-kira sebesar itulah rupiah yang harus dibayar untuk memperbaiki rumah Anda. Adapun biaya renovasi lain yang skalanya lebih besar.

Biaya Renovasi Pembangunan Ulang Rumah Tipe 36

ide renovasi rumah minimalis
ide renovasi rumah minimalis

Ada cara tersendiri menghitung berapa biaya yang Anda habiskan untuk membangun ulang rumah tipe 36 ini. Kita bisa mengetahui biayanya dengan menghitung besar jasa renovasi berdasarkan biaya borongan jasa dan material (agar lebih mudah).

Untuk harga jasa renovasi rumah dengan membebankan jasa dan material pada kontraktor ‘pilihan Anda’, kita perkiraan saja biayanya adalah Rp 3 juta per meter per segi (m2). Setelah itu kita cari tahu berapa luas rumah dari tipe 36.

Rumah tipe 36 adalah tipe rumah yang masuk dalam kategori rumah sederhana yang luasnya sebesar 36 meter persegi saja. Jika Anda ingin merenovasi rumah ini, maka inilah biaya renovasi rumah yang harus Anda keluarkan.

Biaya Renovasi Rumah Tipe 36

  • Harga Borongan Jasa dan Material:

3.000.000 x 36 = Rp 108.000.000

  • Biaya Lain-Lain (perkiraan): 108.000.000 x 10% = Rp 10.800.000
  • Jumlah Biaya Renovasi: Rp 118.800.000

Sementara untuk kasus lain, jika kalian ingin memperluas bangunan rumah menjadi lebih luas lagi, misal mengubahnya menjadi rumah seluas 60 meter persegi, maka ini perkiraan biaya yang harus dibayar.

Biaya Memperluas Rumah Tipe 36 Menjadi 60 m2

  • Harga Borongan Jasa dan Material: 3.000.000 x 60 = Rp 180.000.000
  • Biaya Lain-Lain (perkiraan): 180.000.000 x 10% = 18.000.000
  • Jumlah Biaya Renovasi: Rp 198.000.000

Itulah perkiraan biaya untuk renovasi pembangunan ulang rumah tipe 36 dan renovasi memperluas rumah.

Biaya Renovasi Fasad Rumah atau Tampak Depan Rumah

Fasad rumah itu seperti jati diri sebuah rumah. Yang orang-orang lihat pertama kali dari rumah seseorang juga penampakkan luarnya, jadi jika kalian ingin membuat orang-orang terkesan dengan hunian Anda, maka perbaguslah fasad rumah tersebut.

Proses kerjanya mungkin agak berbeda dengan pembangunan ulang rumah. Tapi yang pasti biaya yang dimakan bakal cukup banyak. Belum lagi akan ada banyak material bangunan yang dibeli, misalnya: pasir, beton, besi, cat, batu bata, batu alam, pondasi batu yang baru dan lain-lain.

Cukup sulit mengetahui harganya, tapi untuk perkiraannya harganya mendekati Rp 100 juta untuk renovasi fasad rumah atau tampak depan rumah Anda. Untuk lebih lengkapnya, Anda bisa langsung tanya pada pihak kontraktor pilihan Anda.

Biaya Renovasi Rumah dari 1 Lantai Menjadi 2 Lantai

renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai
renovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai

Renovasi rumah seperti ini lebih hemat dibanding memperluas rumah karena kita tidak perlu membeli tanah dulu. Kalau menambah lantai, kalian hanya menambah biaya material bangunan seperti semen, beton, pasir dan membayar biaya tukang.

Untuk cara menghitung biayanya, kita bisa memakai rumus yang sama dengan menghitung rumah tipe 36. Kita akan memakai kontraktor renovasi borongan jasa dan material.

Perlu Anda ketahui biaya untuk menambah lantai rumah tidak sama dengan biaya membangun rumah lantai 1. Kita anggap saja harga renovasi rumah lantai 1 menjadi lantai 2 adalah Rp 4,5 juta per meter persegi. Harga di atas sudah termasuk material bangunannya.  Perhitungannya nanti tinggal dikalilan dengan luas rumah.

Contoh luas rumah Anda adalah 36 m2, maka segini biaya yang kira-kira harus Anda bayar.

  • Harga Borongan Jasa dan Material:

4.500.000 x 36 = Rp 162.000.000

  • Biaya Lain-Lain (perkiraan): 162.000.000 x 10% = Rp 16.200.000
  • Jumlah Biaya Renovasi: Rp 178.200.000

Itulah kira-kira perkiraan harga renovasi rumah lantai 1 menjadi lantai 2. Biayanya tak jauh beda dengan biaya membangun rumah baru.

Biaya Renovasi Pembangunan Ulang Rumah Tipe 70

Rumah tipe 70 adalah rumah dengan luas 70 m2, biasanya ditulis dengan garis miring: 70/120 atau 70/150. Yang artinya, luas rumah adalah 70 m2 dan luas lahannya adalah 120 m2 atau 150 m2. Kita akan menghitung biaya ini tanpa melibatkan biaya pembelian tanah, hanya biaya bangunan saja.

Kita asumsikan biaya bangunannya adalah Rp 4 juta per m2 (borongan jasa dan material), kemudian dikalikan luas rumah bangunan, yaitu 70 m2.

  • Harga Borongan Jasa dan Material:

4.000.000 x 70 = Rp 280.000.000

  • Biaya Lain-Lain (perkiraan): 108.000.000 x 10% = Rp 28.000.000
  • Jumlah Biaya Renovasi: Rp 308.800.000

Harga di atas masihlah perkiraan. Nantinya harganya bisa lebih murah, bisa juga lebih mahal. Tergantung kebutuhan.

Di atas juga yang kita hitung adalah harga jasa dari gabungan kontraktor borongan dan material. Jika Anda memilih jasa kontraktor renovasi harian, harganya pun jelas berbeda, serta bila kalian sudah memiliki material bangunan sendiri, kalian bisa memakai jasa tukang saja.

Harga di atas belum termasuk jasa desain atau jasa arsitek. Padahal setiap pembangunan ada baiknya selalu menghadirkan arsitek. Keberadaan arsitek sangat dibutuhkan kontraktor dalam renovasi rumah skala besar. Kalau hanya renovasi lantai, cat dinding, atap, bisa mengabaikan jasa ini.

Memperkirakan harga jasa renovasi sebelum memulai pembangunan, adalah pilihan yang baik supaya Anda bisa mempersiapkan budget semaksimal mungkin. Dengan sedikit melebih-lebihkan anggaran bisa membantu Anda menngatasi jika sewaktu-waktu dalam pembangunan muncul biaya tak terduga yang mungkin terjadi.

6 Tips Agar Biaya Renovasi Menjadi Lebih Murah

Meski masih sebatas perkiraan, tapi harga yang tercantum di atas memang cukup mahal untuk kalangan tertentu. Apabila Anda ingin menghematnya, Anda dapat membaca beberapa tips berikut ini:

1. Gunakan Sistem Pembayaran Borongan

Biaya kontraktor borongan ditentukan oleh luas bangunan. Sementara kontraktor harian berdasarkan lamanya pembangunan. Apabila renovasi dilakukan dalam waktu lama, alangkah lebih baik menggunakan sistem pembayaran yang borongan. Intinya, cara ini lebih menghemat daripada kontraktor harian.

2. Gunakan Jasa Renovasi Rumah yang Sepaket dengan Material, Kontraktor dan Arsitek

Jika Anda mencari rekomendasi jasa, Anda dapat menggunakan jasa renovasi rumah – Aryana Cipta Properti. Mereka melayani jasa kontraktor rumah, jasa arsitek, jasa renovasi hingga jasa kontraktor desain interior. Dengan jasa ini kalian bisa memakai 3 jasa sekaligus dalam satu harga.

Belum lagi mendapat gratis jasa arsitek. Anda bisa mendapatkan gambaran bangunan serta bantuan-bantuan lainnya dalam pembangunan.  Inilah hal-hal yang akan Anda dapatkan dari kontraktor

  • Material bangunan lengkap
  • Tukang profesional
  • Gambar denah rumah, denah ruang dan denah peletakkan furniture
  • Analisa kebutuhan luas ruang
  • Model 3D rumah
  • Gambar render rumah yang akan direnovasi
  • Pembuatan gambar teknis arsitektur, struktur, mekanikal, elektrikal dan plumbing
  • Gratis desain interior

Kapan lagi bisa dapat jasa desain gratis. Segera manfaatkan sekarang dengan menghubungi untuk informasi lebih lanjut. Bagi yang ingin konsultasi dulu, kami akan mendengarkannya. Gratis konsultasi

3. Coba Manfaatkan Material Lama yang Masih Bisa dipakai

Tips menghemat pengeluaran renovasi rumah selanjutnya adalah dengan memanfaatjan material lama Anda. Apabila material lama masih layak pakai, Anda bisa menghemat pengeluaran renovasi rumah dengan memakai bahan-bahan lama tersebut.

Material yang bisa dimanfaatkan ini contohnya kusen pintu, kaca, jendela, genteng bongkaran, atap atau material kayu lainnya.  Material-material jenis itu biasanya masih bisa dipakai, jika penampilannya agak lawas, bisa kalian cat atau bersihkan seperlunya.

4. Mencatat Prioritas Utama dalam Renovasi

Lebih mudahnya Anda bisa membuat piramida, bagian lancipnya adalah prioritas Anda saat itu. Sehingga pada pembangunan nanti Anda lebih mendahulukannya. Dan jika budget Anda terbatas, Anda bisa merenovasinya lain hari. Lakukan saja secara bertahap, renovasi yang penting-penting dahulu.

5. Memakai Konsep Rumah Minimalis

Rumah minimalis terkenal akan pembangunannya yang anti ribet, dimana tidak ada detail-detail tertentu tapi hasilnya rumah tampak elegan dan mewah. Contoh menerapkan konsep rumah minimalis dalam renovasi Anda nanti bisa kalian lakukan dengan meminimalisir jumlah sekat, buat saja ruangan menyatu dengan ruangan yang lainnya.

6. Hindari Renovasi Rumah di Musim Hujan

Ada banyak kerugian yang Anda dapatkan jika renovasi rumah saat hujan, seperti: proses pembangunan banyak mengalami penundaan, material lama kering, material juga bisa luntur atau terkikis curah hujan, para pekerja akan lebih banyak istirahat, dan lain-lain. Hindarilah pembangunan saat hujan, apapun alasannya. Waktu paling baik merenovasi rumah adalah saat akhir musim hujan.

7. Tak Melulu Pembangunan Ulang, Ini Ide Renovasi Rumah yang Bisa Menghemat Budget

Masih berkaitan dengan menghemat pengeluaran uang untuk renovasi, kami memiliki beberapa saran ide renovasi rumah yang akan membuat rumah Anda terasa baru, terasa berbeda dan makin nyaman ditinggali padahal yang direnovasi hanya beberapa bagian rumah saja.

Kecuali jika rumah Anda sudah lapuk dan mau ambruk, supaya keselamatan keluarga terjaga, sebaiknya Anda melakukan pembangunan ulang. Namun bila bangunan masih kuat, kalian bisa mengikuti ide-ide ini agar rumah terasa seperti baru.

  • Mengubah desain atau warna pintu. Dengan mengubah bagian ini saja, first impression orang-orang ke rumah Anda akan langsung berbeda
  • Mengubah cat rumah bagian eksterior dan interior
  • Beri walpaper pada dinding agar tidak kosong. Atau Anda bisa menempelkan hiasan dinding seperti lukisan atau foto keluarga
  • Membeli furniture baru. Bila merasa rumah agak membosankan, tampak tua, lawas, tidak enak lagi didiami, mungkin dikarenakan furnitur yang Anda pakai sudah waktunya untuk diganti
  • Melakukan renovasi hanya pada jendela saja
  • Menambah atau mengubah pencahayaan ruangan maupun luar ruagan (coba gunakan warna pencahayaan yang berbeda)
  • Merenovasi bagian dapur dengan mengecat dinding atau menambah perabotan multifungsi
  • Mengganti model lantai. Coba ganti menjadi lantai kayu, atau gunakan stiker vinyl yang harganya lebih murah. Sekarang sedang ngetrend menggunakan lantai model tersebut. Renovasi lantai benar-benar membuat rumah Anda terasa berbeda dari sebelumnya
  • Merenovasi bagian atap beserta plafon. Langit-langit rumah yang bersih adalah idaman setiap rumah
  • Membuat taman, menghiasi tanaman hias, menanam rumpit hijau, menambah area bermain dan lainnya. Bisa membuat rumah terasa lebih hidup

itulah pembahasan mengenai rekomendasi jasa renovasi rumah terpercaya, kami berkomitmen untuk menjadi mitra terbaik bagi Anda, termasuk menawarkan Anda harga terbaik dan paling masuk akal. Bapak/Ibu dapat mendiskusikan persyaratan pengembalian Anda dengan tim kami sebelumnya.