Beginilah Cara Pasang Granit Yang Benar Agar Tampil Indah

Beginilah Cara Pasang Granit Yang Benar Agar Tampil Indah

Tidak seperti pemasangan keramik yang lebih mudah dan sederhana, cara pasang granit yang benar ternyata harus memperhatikan banyak hal. Terutama karena granit memiliki ketebalan 1,8 cm dan lebih berat daripada keramik. Sifat granit sendiri juga berbeda sehingga saat membuat perekatnya, campurannya terhitung adukan kering tidak basah seperti pasang keramik.

5 Perihal Cara Pasang Granit yang Benar

Beginilah Cara Pasang Granit Yang Benar Agar Tampil Indah

1. Lantai Kerja Harus Rata

Lantai yang dipasangi granit haruslah benar-benar rata agar nantinya lantai granit permukaannya juga rata. Pastikanlah dengan selang waterpass apakah lantainya rata, tidak ada bekas bobokan. Jika belum rata, buatlah campuran pasir, semen dan air menggunakan komposisi 3:1 dan ratakanlah lantai kerjanya. Lantai baru siap pasang granit jika semennya sudah kering.

Ingatlah bahwa ketebalan granit adalah 1,8 cm jadi perhitungkan ketebalan ini agar saat pemasangan granit tidak lebih tinggi dari bagian bawah pintu. Jadi lantai kerja yang disiapkan harus secukupnya agar tidak terlalu tinggi.

2. Menentukan Titik Awal

Umumnya pemasangan granit dimulai dari tengah pintu utama atau di titik as ruangan. Maksudnya adalah agar saat orang masuk dari pintu, tampilan granitnya terlihat rapi dan seimbang. Karena itu lakukan desain pemasangan granit yang tepat agar tidak potongan sudut yang terlihat langsung saat orang membuka pintu.

Bagian potongan atau sisa biasanya ditaruh di pojok ruangan yang nantinya akan tertutup furnitur dan lainnya jadi tidak terlihat. Lakukan penilangan untuk menentukan posisi lalu pasang benang elevasi sekitar 50 cm dari nol tidak mengganggu pemasangan.

Selanjutnya adalah tarik benang waterpass dan benang titik awal pemasangan yang biasa disebut kepala (kepalaan). Sesuaikan dengan panjang lembaran granit-nya hingga nanti akan terpasang rapi dengan buangan sisa ke pojok atau ke pinggir. Biasanya pemasangan akan mempertimbangkan panjang bukan lebar lembar granitnya supaya tidak ada potongan jika bisa.

Hal ini juga untuk mencegah agar tidak ada sudut runcing atau pemasangan yang tidak siku. Jadi berhati-hatilah saat melakukan penarikan benang ini karena pemasangan akan mengikutinya. Perhatikan semua sudut agar nantinya granit terpasang dengan “manis”.

Baca juga Intip Harga Borongan Pasang Granit Tangga Terbaru Dengan Sistem Borongan

3. Pembuatan Perekat

Hal penting dalam cara pasang granit yang benar adalah pembuatan perekat karena campuran semennya tidak sama dengan pemasangan keramik. Jika keramik memiliki campuran basah, untuk granit disebut dengan adukan kering artinya kandungan airnya tidak banyak. Komposisi umumnya adalah 3:1.

Tujuan dari adukan kering adalah agar saat pemasangan nanti tidak ada sisa air yang meluap melalui sela-sela nat sehingga membuat tampilan kotor dan membuat jarak nat tidak sama. Hal lain adalah untuk mencegah adanya penyusutan berlebihan saat kering nanti.

Alternatif lain adalah dengan menggunakan semen instan karena adukannya sudah pas jadi jelas lebih praktis daripada mencampur sendiri. Jika ingin lebih mudah lagi ada alternatif pemasangan dengan lem perekat khusus seperti epoxy dengan bahan dasar resin.

4.  Pemasangan Granit

Setelah posisi benang sudah sesuai desain dan lokasi lantai kerja dan bahan perekatnya sudah siap, granit bisa mulai dipasang. Ratakan bahan perekat di lantai kerja, ingat agar tidak terlalu tinggi hingga nantinya melebihi ambang pintu. Lalu letakkan lembaran granit di atasnya pelan-pelan. Atur posisinya agar sesuai sambil ditekan permukaannya untuk membantu agar granit menempel merata dengan baik.

Saat ditekan pasti akan ada buangan kelebihan bahan perekat tapi tidak masalah yang penting seluruh bagian bawah granit bisa terikat dengan baik. Lalu cek apakah permukaannya rata dengan menggunakan waterpass. Khususnya bagian sudutnya agar tidak melenting ke atas.

Baca juga 7 Perbedaan Granit Dan Keramik Sebagai Pilihan Untuk Lantai Rumah

5. Finishing

Setelah pemasangan selesai dilakukan, lantai granit tidak boleh diinjak dulu. berikan waktu agar menempel sempurna sebelum melakukan langkah berikutnya. Jika menggunakan semen adukan sendiri biasanya membutuhkan waktu sekira 4-5 hari untuk kering. Sedangkan menggunakan semen instan hanya 2-3 hari saja. Sedangkan lem epoxy bisa kering dalam waktu 4-6 jam.

Setelah kering, bersihkanlah permukaan granit dengan cairan pembersih biasa lalu keringkan. Setelah itu baru lakukan pemasangan atau pengisian nat. Carilah warna grout nat yang semirip mungkin dengan warna granit agar tidak terlalu terlihat bedanya. Kecuali dalam kasus tertentu dimana nat ini sengaja dibuat lebar sebagai aksen desain khusus seperti centerpiece.

Setelah semuanya selesai, bersihkan kembali seluruh permukaan granitnya dengan cairan pembersih biasa. Jika ingin melakukan pemolesan dengan mesin, lakukanlah setelah semua permukaannya bersih dan kering agar cairan polesnya bekerja dengan baik.

Demikianlah penjelasan cara pasang granit yang benar agar tampil indah sesuai harapan. Biasanya disarankan agar dilakukan pemolesan ulang setiap beberapa tahun sekali jika kilapnya mulai berkurang. Khususnya jika dipasang di area yang memiliki tingkat kesibukan tinggi yang membuat granit cepat kusam.

Bikin Rumah

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Beginilah Cara Pasang Granit Yang Benar Agar Tampil Indah yang dipublish pada May 15, 2022 di website BikinRumah.co.id

Leave a Comment