rancangan anggaran biaya renovasi rumah

Pahami Rancangan Anggaran Biaya Renovasi Rumah

Hunian menjadi kebutuhan pertama yang harus diperhatikan benar, karena di dalamnya lah seluruh anggota keluarga berkumpul. Apabila terjadi kerusakan atau ingin menambah ruangan tertentu, perlu untuk melakukan renovasi. Namun sebelumnya penting sekali membuat rancangan anggaran biaya renovasi rumah agar bisa memperoleh hasil maksimal.

Terlebih lagi jika budget yang disediakan pas-pasan. Pembuatan rancangan juga membantu untuk menekan pembengkakan dana selama proses renovasi. Jika sebelumnya tidak dibuat RAB (Rencana Anggaran Biaya), mungkin saja renovasi jauh dari harapan.

Meskipun bukan angka yang akurat, setidaknya  rancangan anggaran biaya renovasi rumah membuat pemilik tahu kalkulasi dari item dan jasa yang hendak dipakai. Lebih jelasnya, simak uraian Rancangan biaya renovasi rumah berikut:

Sistem Penentuan RAB Renovasi Rumah

rancangan anggaran biaya renovasi rumah

Perlu diketahui bahwa sistem yang bisa dipakai untuk membuat RAB saat renovasi rumah itu beragam. Setiap pemilik hunian harus tahu dan paham sistem mana yang hendak digunakan. Tiga sistem yang biasa dipilih adalah:

1. Sistem Satuan Barang

Ada pemilik rumah yang lebih suka membuat RAB dengan menggunakan sistem satuan barang. Jadi nantinya seluruh keperluan dirinci dan mencocokkannya dengan harga yang ada di pasaran. Pemilihan bahan juga dilihat berdasarkan kualitas dan kuantitas yang diperlukan.

2. Sistem Per Meter Persegi

Selanjutnya adalah sistem yang lebih cocok bagi orang-orang sibuk. Jika merinci kebutuhan dirasa lama, sebaiknya menggunakan sistem per meter persegi.

Perhitungannya diperoleh dengan mengukur luas area rumah yang hendak direnovasi. Lalu membuat biaya total sesuai harga standar saat ini.

3. Sistem Borongan Harian/Jasa

Terakhir, ada sistem yang lebih sering digunakan saat pembuatan RAB, baik untuk renovasi atau membangun rumah baru.

Sistem ini lebih menekankan pada biaya yang digunakan untuk membayar tenaga renovasi, bisa harian ataupun borongan jasa. Selain itu juga melihat luas area yang akan dibenahi.

Contoh RAB Renovasi Rumah

Pada penjelasan selanjutnya, akan diberikan contoh mengenai rancangan anggaran biaya renovasi rumah. Sebenarnya, perhitungan ini harusnya disesuaikan dengan jenis perubahan yang hendak dilakukan.

Sebagai gambaran, bisa melihat rincian berikut:

1. Renovasi Rumah Sederhana

Bagi yang baru saja membeli rumah baru, pasti memerlukan perubahan di beberapa bagian guna menyesuaikan dengan kenyamanan dan kebutuhan penghuni. Untuk hunian sederhana, mungkin perlu penambahan pada area tertentu yang memang mengharuskan perbaikan. Bisa juga memperluas dapur agar bisa dijadikan satu dengan area ruang makan. Estimasi anggarannya adalah:

  • Pekerjaan awal: Rp2.200.000.
  • Pekerjaan dinding: Rp18.000.000.
  • Plafon: Rp1.090.000.
  • Atap: Rp7.500.000.
  • Pekerjaan dapur: Rp12.080.000.
  • Pemasangan keramik: Rp1.500.000.
  • Pintu dan jendela: Rp2.050.000.
  • Instalasi kelistrikan: Rp720.000.
  • Sanitasi air: Rp1.400.000.
  • Total: Rp46.540.000.

Baca Juga Rekomendasi Jasa Arsitek di Jogja

2. Renovasi dan Penambahan Lahan

Jika ingin renovasi dengan memperluas area rumah, perhitungannya juga berbeda. Misalkan memiliki hunian seluas 36 m². Lalu ingin menambah luas bangunan 30 m² dengan harga tanah tiap meter perseginya adalah Rp2.500.000. Apabila memakai sistem borongan jasa dengan tarif Rp2.000.000, perhitungannya adalah:

  • Total: (Borongan jasa x luas hunian) + (tarif tanah /m² x luas tanah)=(2.000.000 x 36) + (2.500.000 x 30)=72 juta + 75 juta=Rp147 juta.

Tapi jika memakai sistem borongan harian, rumusnya adalah biaya material ditambah tukang. Lalu dijumlahkan lagi dengan hasil perkalian antara tarif tanah dan luasnya.

3. Renovasi dengan Menambah Lantai

Apabila jenis inovasi yang dilakukan adalah menambah lantai, maka rumusnya adalah mengalikan jumlah lantai, luas rumah, dan harga tiap m².

Misalkan dari satu lantai akan dibuat bertingkat dua dengan luas rumah 36m². Selanjutnya harga per meter adalah Rp2.500.000. Estimasi anggarannya yaitu 2x36x2.500.000=Rp180.000.000.

Demikian adalah contoh rancangan anggaran biaya renovasi rumah dari berbagai jenis kebutuhan. Sebelum membuat RAB, sebaiknya menentukan sistem apa yang akan dipilih selama proses renovasi.

Jika estimasi biaya sudah dihitung, sisihkan 10-15% dari anggaran total sebagai antisipasi dari pengeluaran tidak terduga.

Kebutuhan pembuatan RAB untuk renovasi rumah bisa anda liat selengkapnya dikolom Jasa Bikin desain RAB, dan untuk membuat Rancangan Anggaran Belanja diperlukan waktu 3 jam, tentunya saja langsung ditangani oleh team ahli jasa kontraktor dari tehnik Sipil.

itulah pembahasan mengenai rancangan biaya renovasi rumah, kami berkomitmen untuk menjadi mitra terbaik bagi Anda, termasuk menawarkan Anda harga terbaik dan paling masuk akal. Bapak/Ibu dapat mendiskusikan  dengan tim kami sebelumnya.

Bikin Rumah

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Pahami Rancangan Anggaran Biaya Renovasi Rumah yang dipublish pada April 2, 2022 di website BikinRumah.co.id

Leave a Comment