Lingkup Kerja Jasa Kontraktor Pipa Air
Kontraktor pipa air juga terkenal dengan sebutan kontraktor plumbing. Perkantoran dan perusahaan besar menggunakan plumbing ini untuk mengatur sirkulasi air. Hal ini penting untuk menjaga agar sirkulasi air dapat terkontrol dengan baik dan tidak mencemari lingkungan sekitar.
Sebuah perusahaan besar, hotel, baprik, atau tempat industri tentu sangat membutuhkan sistem sanitasi yang baik agar dapat mengalirkan air bersih dengan benar. Terlebih dengan jumlah dan kapasitas penggunaan air yang cenderung besar maka sistem perpipaan juga harus tertata dengan baik.
Adanya sistem plumbing ini dapat mengatur sirkulasi saluran air dalam sebuah bangunan sehingga air dapat mengalir dengan baik. Selain untuk mengatur saluran air dengan baik, sistem plumbing ini juga berfungsi untuk mengatur udara agar tidak tercemar.
Pemasangan sebuah saluran air dalam sebuah bangunan utamanya pada gedung besar tentu tidak sembarangan. Karena dalam proses ini juga berkaitan dengan pekerjaan mekanikal dan elektrikal. Oleh sebab itu, dalam penngerjaannya pasti membutuhkan tenaga ahli dan alat canggih. Adanya jasa kontraktor pipa air akan sangat penting dalam proses ini.
Ruang Lingkup Kontraktor Pipa Air
Jasa kontraktor pipa air atau kontraktor plumbing ini memiliki ruang lingkup kerja dalam pemasangan instalasi saluran air atau instalasi pipa. Sistem pemipaan ini tidak hanya mengatur saluran air bersih saja tetapi juga beberapa sistem saluran lain. Hal ini bertujuan untuk mencipatakan keteraturan air dalam sebuah bangunan.
Adapaun berikut ini beberapa ruang lingkup pekerjaan plumbing :
1. Sistem Air Domestik
Sebuah gedung atau bangunan pasti telah menyediakan sistem suplai air yang mana termasuk dalam sistem perairan dan inilah yang dinamakan dengan sistem air domestik. Terdapat beberapa bagian dalam sistem perairan domestik ini.
Yaitu sistem irigasi internal, sistem pembersihan, sistem penyaringan, sistem pemadam kebakaran, dan lain sebagainya. Adanya pembagian sistem saluran air ini bertujuan untuk sanitasi yang baik bahkan juga untuk kesehatan.
Baca Juga Cara Memperbaiki Pipa Bocor dan Sambungan
2. Sistem Air Panas Domestik
Kebutuhan akan air panas memang cukup penting bagi beberpa tempat seperti hotel, gedung, apartemen, dan lain sebagainya. Hal ini bertujuan untuk menambah kenyamanan penghuni yang ada di dalamnya.
Jasa kontraktor pipa air juga mengatur sistem air panas domestik untuk menyuplai air panas dengan baik. Kontraktor membuat desain dan mekanisme perputaran air dingin dan air panas dengan tepat sehingga setiap penghuni bisa mendapatkan keduanya dengan cukup.
3. Sistem Pembuangan Sanitasi
Pada umumnya setiap gedung mempunyai teknik pengolahan limbah. Adanya sistem pengolahan limbah ini kontraktor plumbing akan menghubungkan sistem pemurnian air, penyaringan air, ataupun sistem yang memisahkan air dengan bahan material lain.
Hal ini akan merapikan manajemen sistem pengolahan limbah dalam sebuah gedung. Khusunya untuk kawasan industri yang menghasilkan banyak limbah pengolahan. Tentu sangat membutuhkan sistem pengolahan limbah yang baik agar tidak mencemari lingkungan sekitar.
4. Sistem Air Hujan
Memastikan setiap penghuni gedung dapat memperoleh suplai air bersih pada sekitar pembuangan genangan air tanpa terkontaminasi adalah tujuan utama kontraktor pipa air. Sedangkan arah kerja utama dari sistem plumbing ini yaitu melalui sistem air hujan.
Air yang terkumpul dalam berbagai sistem dan titik pada sekitar gedung harus memiliki desain saluran air dan perhitungan yang matang. Sistem air hujan ini merupakan cara untuk menyingkirkan genangan air yang berada pada sekitar gedung. Dalam menyusun sistem ini kontraktor harus mempertimbangkan banyak faktor yang bersangkutan.
Proses perencanaan dan desain pemasangan pipa air harus benar-benar matang pada tahap awal untuk menghindari resiko pembongkaran besar saat proyek sedang berjalan.
Fungsi Sistem Plumbing dalam Bidang Teknik
Setelah mengetahui ruang lingkup apa saja dari jasa kontraktor pipa air maka penting juga untuk mengetahui apa saja fungsi dari sistem plumbing ini yang mana sangat erat kaitannya dengan bidang teknik mesin atau engineering.
Berikut ini adalah beberapa peran kontraktor plumbing yang berkaitan erat dengan engineering :
1. Plumbing dan Teknik Sipil
Teknik sipil yang mengatur segala rencana pembangunan, manufaktur, hingga pengelolaan ini juga turut mempertimbangkan sistem plumbing. Mengingat pentingnya kebutuhan air maka sistem aliran air dalam sebuah bangunan juga harus berjalan dengan baik.
Oleh karena itu, sistem aliran air ini juga harus sinkron dengan konstruksi bangunan. Teknik sipil harus berkoordinasi dengan kontraktor instalasi pipa air mengenai sistem-sistem perpipaan yang akan terpasang dalam sebuah bangunan. Adapun beberapa sistem tersebut antara lain sepferti sistem air hujan, air selokan atau pembuangan, gas alam, air irigasi, dan sistem pengolahan limbah.
2. Plumbing dan Teknik Pemadam Kebakaran
Tentu sangat memungkinkan terjadi kebakaran dalam sebuah gedung atau bangunan. Sistem plumbing yang baik dan benar akan mencegah dan menangani resiko kebakaran dalam sebuah bangunan dengan tepat.
Oleh sebab itu, perlu adanya koordinasi yang baik antara sistem pemadam kebakaran dengan sistem plumbing. Karena pada umumnya sebuah gedung menggunakan sistem pemadam kebakaran dengan menggunakan plumber.
3. Plumbing dan Teknik Arsitektur
Peran sistem plumbing tentu sangat erat dengan desain arsitektural sebuah bangunan. Terlebih dengan berkembangnya desain bangunan yang semakin unik saat ini maka kontraktor pipa air juga harus menyesuaikan sistem saluran air dengan desain bangunan.
Demikian fungsi plumbing yang berhubungan erat dengan engineering. Maka, sebaiknya gunakan perusahaan kontraktor pipa air yang sama dengan perencana instalasi mekanikal dan elektrikal untuk proses pengerjaan yang lebih efektif dan efisien.
